Cara menghitung berat badan ideal merupakan salah satu pengetahuan dasar yang perlu diketahui oleh semua orang. Dengan menjaga berat badan kita tetap ideal, maka kesehatan tubuh pun akan terjaga dengan sangat sehat. Menjaga berat badan adalah sebuah keharusan yang wajib dilakukan oleh setiap individu. Bukannya tidak mencintai bentuk tubuh sendiri, namun dengan memiliki tubuh yang ideal dan sehat tentu menjadi sebuah nikmat yang sangat luar biasa.
Melansir laman charmgirlstalk.com, berat badan yang berlebih alias obesitas dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit serius. Penyakit-penyakit tersebut diantaranya adalah penyakit jantung, tekanan darah tinggi, hingga diabetes melitus.
Selain itu, berat badan yang terlalu ringan juga sebenarnya tidak baik untuk kesehatan. Kondisi berat badan yang terlalu ringan dapat menimbulkan anemia, osteoporosis, hingga gangguan pertumbuhan. Dan satu hal yang perlu kamu ketahui, berat badan ideal untuk setiap orang tentu saja berbeda-beda tergantung dari tinggi badan, berat badan, usia, dan juga jenis kelaminnya. Lalu, bagaimana cara menghitung berat badan ideal? Simak informasi lengkapnya di bawah ini.
Daftar Isi
Cara Menghitung Berat Badan Ideal
Sebenarnya, menghitung berat badan yang ideal bisa dilakukan dengan banyak cara. Dalam artikel kali ini kita akan membahas 3 cara menghitung berat badan ideal yang dilansir dari berbagai sumber.
1. Dengan Rumus Broca
Rumus broca adalah salah satu cara menghitung berat badan ideal yang direkomendasikan. Rumus yang ditemukan oleh Paul Broca ini memiliki cara perhitungan antara pria dan wanita. Hal ini disebabkan karena pria dan wanita memiliki komposisi tubuh berbeda. Simak informasi rumusnya di bawah ini.
Rumus untuk pria:
Berat badan ideal (kilogram) = [tinggi badan (cm) – 100] – [(tinggi badan (cm) – 100) X 10 persen]
Rumus untuk wanita:
Berat badan ideal (kg) = [tinggi badan (cm) – 100] – [(tinggi badan (cm) – 100) X 15 persen]
Contoh untuk pria:
- Apabila kamu memiliki tinggi badan 170 cm (sentimeter), maka cara perhitungannya adalah: [170-100] – [(170-100) X 10%] = 63. Jadi, berat badan ideal kamu dengan tinggi 170 cm adalah 63 kilogram.
Contoh untuk wanita:
- Sedangan untuk kamu para wanita yang memiliki tinggi badan 160 cm (sentimeter), maka cara perhitungannya sebagai berikut: [160-100] – [(160-100) X 15%] = 51. Jadi, berat ideal untuk wanita yang memiliki tinggi 160 sentimeter adalah 51 kilogram.
2. Dengan Menggunakan Kalkulator BMI
Indeks massa tubuh (BMI) merupakan metode umum untuk menghitung berat badan ideal yang didapat berdasarkan tinggi badan dan juga berat badan. Pada poin sebelumnya kita mengetahui metode broca yang cara perhitungannya bisa dibedakan antara pria dan wanita. Nah, untuk BMI sendiri cara perhitungannya dibedakan berdasarkan usia.
Menurut National Institutes of Health (NIH), di bawah ini adalah keterangan status berat badan setelah dihitung:
- Hasil perhitungan kurang dari 18,5 berarti kekurangan berat badan (underweight).
- BMI antara 18,5 hingga 24,9 memiliki arti normal atau ideal.
- BMI antara 25 sampai 29,9 adalah kelebihan berat badan (overweight).
- BMI lebih dari 30 menunjukkan obesitas.
Untuk mencoba kalkulator BMI ini, kamu bisa mengunjungi laman Berikut Ini. Nantinya, kalkulator BMI akan menghitung otomatis berat badan kamu dan memberi informasi apakah berat badan ideal atau tidak.
3. Dengan Metode Waist to Hip Ratio (WHR)
Cara menghitung berat badan ideal yang terakhir adalah dengan menggunakan metode Waist to Hip Ratio (WHR). Metode yang satu ini menghasilkan nilai dengan membandingkan ukuran antara lingkar pinggang dan juga lingkar pinggul kamu. Metode ini juga membedakan perhitungan antara pria dan juga wanita, sama seperti rumus broca.
Untuk rumus WHR sendiri bisa diketahui sebagai berikut:
Lingkar Pinggang : Lingkar Pinggul = (Hasil)
Keterangan untuk wanita
- Jika nilai di bawah 0,8: Artinya risiko rendah
- Jika nilai tercantum 0,8 hingga 0,89: Artinya risiko sedang
- Jika nilai yang muncul 0,9 atau lebih: Artinya risiko tinggi.
Keterangan untuk Pria
- Jika nilai di bawah 0,9: Artinya risiko rendah
- Jika nilai mulai dari 0,9 hingga 0,99: Artinya risiko sedang
- Jika nilai yang muncul 1,0 atau lebih: Artinya risiko tinggi.
Cara menghitung berat badan ideal dengan metode WHR ini sangat direkomendasikan untuk orang yang memiliki hasil BMI lebih dari 35. Atau untuk anak-anak yang masih di bawah 13 tahun. Dan itu dia 3 cara menghitung berat badan ideal yang wajib kamu tahu. Mudah bukan?